Kesempatan dapat menunaikan ibadah
haji, sangat didambakan oleh seorang muslim. Sesuai dengan bertambahnya jumlah
penduduk dan meningkatnya kemampuan financial, kesempatan itu semakin
berkurang. Perlu menunggu bertahun-tahun.
Oleh sebab itu, bagi yang mendapatkan
kesempatan ke tanah suci patut memanfaatkan kesempatan tersebut dengan
sebaik-baiknya. Tidak hanya dengan mempersiapkan diri sebelum berangkat, tetapi
juga mempersiapkan diri ketika berada di tanah suci.
Setelah berada di tanah suci, biasanya ada kerinduan
terhadap keluarga di tanah air. Hal ini wajar dan manusiawi. Namun, ada baiknya
disadari, bahwa setahu saya jemaah haji tidak dapat pulang sebelum waktunya.
Begitu juga sebaliknya, keluarga ditanah air tidak akan dapat ke tanah suci.
Mensikapi kenyataan ini, sebaiknya informasi yang
diberikan oleh keluarga, tidak mengganggu kekhusukan jemaah haji beribadah di
tanah suci. Bagi jemaah hajipun, pusatkan perhatian dan pikiran untuk beribadah
sebaik-baiknya dan sebanyak-banyaknya. Urusan keluarga di tanah air, serahkan
sepenuhnya kepada Allah SWT.