Rabu, 02 April 2014

Mencermati Peluang Usaha, Kemampuan Dan Penghasilan


Ketika melihat pengunjung halaman saya setiap hari hanya 2 digit, ada keinginan untuk meningkatkan jumlah pengunjung tersebut. Padahal, kemampuan penguasaan teknologi informasi sangat terbatas. Walaupun hobi membaca dan menulis, kemampuan menulis saya juga biasa-biasa saja.  

Disaat-saat memikirkan cara untuk meningkatkan pengunjung tersebut, saya teringat akan sebuah pembicaraan dengan seorang marketing. Suatu ketika dalam perjalanan dari Jakarta ke Jati Luhur, saya berbincang-bincang dengan seorang marketing dari sebuah perusahaan. Kami akan mengikuti kursus Tehnologi Informasi dan Komunikasi disana. Dia berbicara banyak tentang peluang usaha di Jakarta. Menurutnya, dengan jumlah penduduk sekitar 12 juta jiwa, Jakarta memang merupakan tempat berusaha  yang memiliki peluang cukup besar.  Tidak heran, banyak pendatang mengadu nasib di Jakarta. 

Dengan usaha yang disesuaikan dengan kemampuan, kemungkinan untuk memperoleh hasil yang memadai cukup terbuka. Dicontohkannya, penjual bakso di tempat asalnya ( di luar Jakarta) untuk menjual 50 mangkok saja mengalami kesulitan. Sebab, jumlah pembeli tidak sebanyak di Jakarta. Penjual bakso, juga bukan dia satu-satunya. Dengan jumlah penduduk sekitar 12 juta jiwa, peluang untuk mencari pembeli 100 orang sangat terbuka. Walaupun penjual bakso banyak, pembelinya juga sangat banyak. 

Mendapatkan pembeli 100 orang dari 12 juta orang, sudah merupakan hal yang baik bagi penjual bakso. Hasil tersebut tidak perlu dibandingkan dengan usaha lainnya. Kerugian tukang bakso juga tidak dapat dibandingkan dengan kerugian pengusaha lainnya dengan modal yang jauh lebih besar. Menjual rata-rata 100 mangkok bakso tiap hari, juga tidak dapat langsung diperoleh. Perlu proses dan usaha. Patut dipahami, tidak ada jaminan berusaha di Jakarta akan selalu membawa hasil. Peluangnya ada, tantangannya jauh lebih besar.
Apa kaitannya antara cerita penjual bakso dengan pengunjung di halaman blog saya? Menulis di blog, dana yang dibutuhkan relatif kecil. Cukup mempunyai sebuah koputer/laptop dan berlangganan internet. Paket internet murah juga ada. Jumlah website dan blog di alam maya sangat banyak. Pengguna internet juga sangat banyak. Dari sekian banyak pengguna internet, saya mendapat bagian antara 20 – 90 pengunjung setiap hari, sudah merupakan sebuah keberhasilan. Keberhasilan yang sesuai dengan usaha dan modal.

Tanpa bermaksud berhenti berusaha, sebuah keberhasilan layak di syukuri. Sekecil apapun keberhasilan itu, patut di jadikan motivasi untuk terus menjalankan usaha. Menikmati sebuah keberhasilan, mendorong untuk mendapatkan keberhasilan lain. Tetapkan dengan jelas dan tegas, apa sesungguhnya yang kita cari. Terus beraktivitas sambil berkreasi. Air yang mengalir tidak mudah rusak. Anak panah yang telah dilepas dari busurnya, berpeluang mencapai sasaran.
Pekanbaru, Februari 2014

Tidak ada komentar: