Rabu, 20 Februari 2013

Pernyataan Imam Abu Hanifah Untuk Mengikuti Sunnah

Para murid Imam Abu Hanifah Nu’man bin Tsabit telah meriwayatkan berbagai macam perkataan dan pernyataan beliau yang seluruhnya mengandung satu tujuan, yaitu kewajiban berpegang pada Hadits Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan meninggalkan sikap membeo pendapat-pendapat para imam bila bertentangan dengan hadits Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Ucapan beliau :

Jika suatu hadits shahih, itulah mazhabku.
Tidak halal bagi seseorang mengikuti perkataan kami bila ia tidak tahu darimana kami mengambil sumbernya.


Pada riwayat lain dikatakan bahwa beliau mengatakan :” Orang yang tidak mengetahui dalilku, haram baginya menggunakan pendapatku untuk memberi fatwa”. Pada riwayat lain ditambahkan :”Kami hanyalah seorang manusia. Hari ini kami berpendapat demikian tetapi besok kami mencabutnya”. 

Pada riwayat lain dikatakan:” Wahai Ya’qub (Abu Yusuf), celakalah kamu! Janganlah kamu tulis semua yang kamu dengar dariku. Hari ini saya berpendapat demikian, tetapi hari esok saya meninggalkannya. Besok saya berpendapat demikian, tapi hari berikutnya saya meninggalkannya.

Kalau saya mengemukakan suatu pendapat yang bertentangan dengan Al-Qur’an dan Hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, tinggalkanlah pendapatku itu.
(Sumber: Muhammad Nashiruddin Al-Albani, Sifat Shalat Nabi)

Tidak ada komentar: