Salah satu manfaat mempelajari sejarah dari sumber yang
benar, akan memberikan pemahaman kepada kita tentang kondisi masa lalu. Perkembangan dimasa sekarang, sedikit banyak
ada hubungannya dengan kondisi masa lalu itu. Mempelajari sejarah bangsa Arab
sebelum kenabian, akan memberikan gambaran kepada kita bagaimana beratnya
perjuangan menegakkan agama Islam.
Dalam buku “Ringkasan Sejarah Nabi Muhammad SAW” dijelaskan
tentang keadaan bangsa Arab sebelum kenabian. Animisme (menyembah berhala)
adalah agama mayoritas bangsa Arab, dan karena mereka menganut paham animisme
yang bertentangan dengan agama yang lurus ini, maka masa kehidupan mereka
dinamakan masa jahiliyah.
Sesembahan mereka selain Allah, yang paling terkenal
adalah Latta, Uzzah, Manat dan Hubal. Namun, ada juga bangsa Arab yang memeluk
agama Yahudi, Nasrani dan Majusi. Dan Hanya beberapa individu yang jumlahnya
sedikit yang masih berpegang teguh pada agama Hanif, agama Nabi Ibrahim.
Kehidupan perekonomian di gurun pasir ketika itu, secara
keseluruhan bergantung pada kekayaan pengembalaan hewan ternak. Sedangkan
perekonomian di perkotaan adalah bercocok tanam dan perniagaan. Sebelum
kedatangan Islam, Mekkah merupakan kota perniagaan terbesar di jazirah Arab,
sebagaimana disana dijumpai kebudayaan yang sangat maju dibeberapa tempat.
Namun sayangnya, dalam kehidupan sosial mereka, kezaliman
telah menyebar kemana-mana. Tidak ada hal sedikitpun bagi kaum lemah. Anak-anak
perempuan dikubur hidup-hidup dan kehormatannya di rusak. Mereka memiliki
banyak isteri tanpa ada batasan, perzinahan meraja lela. Peperangan antar
kabilah bisa terjadi hanya karena masalah sepele. (Departemen Agama, Wakaf,
Dakwah Dan Bimbingan, Kerajaan Saudi Arabia, Ringkasan Sejarah Nabi Muhammad SAW)
(Pekanbaru, Desember 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar