Senin, 19 Desember 2011

Membeli Telur Di Tokyo

Suatu pagi di Tokyo. Sambil  berolah raga jalan pagi, saya singgah disebuah toko penjual makanan di kawasan Shinjuku. Saya bermaksud ingin membeli telur yang sudah matang untuk sarapan.  Setelah menemukan pajangan telur, saya kebingungan. Telur yang sudah matang atau telur setengah matang itu bahasa Jepang nya apa.  Bahasa Inggris saya juga belum “ so good”.

Setelah berfikir sejenak, kepada penjaga toko saya bertanya sambil memperlihatkan telur dalam kemasan:” Ready to eat?  Yang jual hanya tersenyum. Saya bertanya lagi:” Ready to eat? Dia tetap aja senyum-senyum. Akhirnya, saya menyerah. Telur saya kembalikan ketempatnya.  Saya pun berlalu. Gagallah rencana sarapan pakai telur matang atau setengah matang pagi itu.

Dari pengalaman beberapa kali berbelanja di Tokyo, saya dapati penjualnya belum bisa berbahasa Inggeris apalagi berbahasa Indonesia. Namun, mereka tetap berusaha melayani dengan sebaik-baiknya.  Mereka tidak akan berlalu sebelum kita meninggalkannya. Arigato gozaimasu...

Tidak ada komentar: